Beban kerja kuli panggul pelabuhan
Dalam penerapannya untuk mengetahui kategori beban kerja karyawan tentu diperlukan waktu untuk melakukan penelitian dan studi dilapangan. Sebelum melakukan perhitungan beban kerja sebaiknya anda mengetahui istilah-istilah berikut ini:
- Metabolisme basal (MB): Energi minimal yang dibutuhkan tubuh untuk mempertahankanproses-proses hidup yang dasar, dalam satuan kalori per satuan waktu.
- MB laki-laki = Berat badan (kg) X 1 Kkal/jam
- MB perempuan = Berat badan (kg) X 0,9 Kkal/jam
- Kerja ringan : Pekerjaan yang membutuhkan kalori untuk pengeluaran energi sebesar 100 Kkal/jam sampai 200 Kkal/jam
- Kerja sedang : Pekerjaan yang membutuhkan kalori untuk pengeluaran energi lebih besar dari 200 Kkal/jam sampai 350 Kkal/jam
- Kerja berat : Pekerjaan yang membutuhkan kalori untuk pengeluaran energi lebih besar dari 350 Kkal/jam sampai 500 Kkal/jam
Kegiatan penelitian dan penilaian beban kerja diawali dengan pengukuran berat badan pekerja (bisa di ambil sampel atau rata-rata BB pekerja), pengamatan terhadap segala aktivitas pekerja dan perhitungan kebutuhan kalori pekerja. Tentunya kegiatan ini juga membutuhkan peralatan yaitu timbangan dan stop watch. Kalo seandainya anda malas melakukan pengamatan langsung, anda bisa memanfaatkan handy cam atau rekaman CCTV untuk merekam semua kegiatan kerja karyawan (manfaatkan technology aja hehehehe…)
OK prosedur pengamatannya adalah seperti berikut:
OK prosedur pengamatannya adalah seperti berikut:
Rata-rata beban kerja dapat dihitung menggunakan rumus dibawah ini :
Dimana total beban kerja dapat dihitung menggunakan :
Total BK = MB + rata-rata BK
Keterangan:
Keterangan :
BK = Beban kerja per jam
BK1, BK2,… BKn = beban kerja sesuai aktivitas kerja 1,2..n dalam satuan menit
T = waktu dalam satuan menit
T1, T2, … Tn = waktu sesuai dengan aktivitas kerja 1,2,..n dalam satuan menit
MB = Metabolisme basal
CONTOH :
Seorang pekerja laki –laki berumur 28 tahun, dengan berat badan 64 Kg. Melakukan pekerjaan menempa besi sambil berdiri selama 30 menit, duduk mengemas barang selama 10 menit, berjalan menjinjing besi dengan berat 5 kg selama 7 menit, dan memindahkan barang seberat 3 Kg sambil berjalan mendaki selama 10 menit, dalam hal ini kebutuhan kalori menurut energi yang dikeluarkan dari aktivitas kerja dapat dihitung sebagai berikut (data-data dibawah diperoleh dengan melihat table perkiraan beban kerja menurut kebutuhan energi)
Sumber: kerja-safety.blogspot.co.id/2011/12/menghitung-kebutuhan-energi-kalori.html
- Metabolisme basal (MB): Energi minimal yang dibutuhkan tubuh untuk mempertahankanproses-proses hidup yang dasar, dalam satuan kalori per satuan waktu.
- MB laki-laki = Berat badan (kg) X 1 Kkal/jam
- Kerja ringan : Pekerjaan yang membutuhkan kalori untuk pengeluaran energi sebesar 100 Kkal/jam sampai 200 Kkal/jam
- Kerja sedang : Pekerjaan yang membutuhkan kalori untuk pengeluaran energi lebih besar dari 200 Kkal/jam sampai 350 Kkal/jam
- Kerja berat : Pekerjaan yang membutuhkan kalori untuk pengeluaran energi lebih besar dari 350 Kkal/jam sampai 500 Kkal/jam
OK prosedur pengamatannya adalah seperti berikut:
- Amati setiap aktivitas tenaga kerja (kategori jenis pekerjaan dan posisi badan) sekurang-kurangnya 4 jam kerja dalam 1 hari kerja dan diambil rerata setiap jam
- Hitung dan catat waktu aktivitas kerja menggunakan stopwatch
- Beban kerja setiap aktivitas tenaga kerja dinilai menggunakan table perkiraan beban kerja menurut kebutuhan energi
- Hitung beban kerja berdasarkan kebutuhan kalori karyawan
Tabel perkiraan beban kerja menurut kebutuhan energi/SNI 7269:2009
Dimana total beban kerja dapat dihitung menggunakan :
Total BK = MB + rata-rata BK
Keterangan:
Keterangan :
BK = Beban kerja per jam
BK1, BK2,… BKn = beban kerja sesuai aktivitas kerja 1,2..n dalam satuan menit
T = waktu dalam satuan menit
T1, T2, … Tn = waktu sesuai dengan aktivitas kerja 1,2,..n dalam satuan menit
MB = Metabolisme basal
CONTOH :
Seorang pekerja laki –laki berumur 28 tahun, dengan berat badan 64 Kg. Melakukan pekerjaan menempa besi sambil berdiri selama 30 menit, duduk mengemas barang selama 10 menit, berjalan menjinjing besi dengan berat 5 kg selama 7 menit, dan memindahkan barang seberat 3 Kg sambil berjalan mendaki selama 10 menit, dalam hal ini kebutuhan kalori menurut energi yang dikeluarkan dari aktivitas kerja dapat dihitung sebagai berikut (data-data dibawah diperoleh dengan melihat table perkiraan beban kerja menurut kebutuhan energi)
- Pekerjaan menempa besi (pekerjaan dengan dua lengan, dilakukan sambil berdiri) termasuk nomer 3, Kategori II, Posisi badan 2
- Pekerjaan menjinjing beban 5 kg (pekerjaan dengan satu lengan, sambil berjalan) termasuk nomer 2, Kategori II, Posisi badan 3
- Pekerjaan mengemas barang (pekerjaan dengan dua lengan, sambil duduk) termasuk nomer 3 kategori I, posisi badan 1
- Pekerjaan memindahkan barang (pekerjaan menggunakan gerakan badan , dan dilakukan sambil mendaki) termasuk nomer 4, Kategori II, Posisi badan 4
Sumber: kerja-safety.blogspot.co.id/2011/12/menghitung-kebutuhan-energi-kalori.html